RESUME 2
MOTIVASI,PENGAJARAN
DAN PEMBELAJARAN
Motivasi adalah aspek penting dari
pengajaran dan pembelajaran.murid yang tidak punya motivasi tidak akan berusaha
keras untuk belajar.murid yang bermotivasi tinggi senang kesekolah dan
menyerap proses belajar
Motivasi
Motivasi adalah proses yang memberi
semangat,arah dan kegigihan perilaku.artinya perilaku yang termotivasi adalah
perilaku yang penuh energi,terarah dan bertahan lama.
Perspektif
tentang motivasi
- Perspektif Behavioral menekankan imbalan dan hukuman eksternal sebagai kunci dalam menetukan motivasi murid.insentif adalah peristiwa atau stimuli positif atau negatif yang dapat memotivasi perilaku murid
- Perspektif Humanitis menekankan pada kapasitas murid untuk mengembangkan kepribadian ,kebebasan untuk memilih nasib mereka dan kualitas positif .perspektif ini berkaitan erat dengan pandangan Abraham Maslow bahwa kebutuhan dasar tertentu harus dipuaskan dahulu sebelum memuaskan kebutuhan yang lebih tinggi
- Perspektif Kognitif ,menurut pemikiran ini murid akan memandu motivasi mereka .minat ini berfokus pada ide-ide seperti motivasi internal murid untuk mencapai sesuatu,atribusi mereka (persepsi tentang sebab-sebab kesuksesan dan kegagalan ,terutama persepsi bahwa usaha adalah faktor penting dalam prestasi)
Perspektif kognitif tentang motivasi sesuai dengan gagasan R.W.White (1959)
yang mengusulkan konsep motivasi kompetensi ,yakni ide bahwa orang termotivasi
untuk menghadapi lingkungan mereka secara efektif ,menguasai dunia mereka dan
memproses informasi secara efisien .white mengatakan bahwa orang melakukan
hal-hal tersebut bukan karena kebutuhan biologis tetapi karena orang punya
motivasi internal untuk berinteraksi dengan lingkungan secara efektif
·
Perspektif Sosial .kebutuhan afiliasi atau keterhubungan adalah motif untuk
berhubungan dengan orang lain secara aman.ini membutuhkan
pemahaman,pemeliharaan dan pemulihan hubungan personal yang hangat dan akrab
Motivasi
untuk meraih sesuatu
·
Motivasi Ekstrinsik adalah melakukan
sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang lain (cara untuk mencapai tujuan)
.motivasi ekstrinsik sering dipengaruhi oleh intensif eksternal seperti imbalan
dan hukuman.misalnya murid mungkin belajar keras menghadapi ujian untuk
mendapatkan nilai yang baik
·
Motivasi Instrinsik adalah motivasi
internal untuk melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri (tujuan itu sendiri)
Judy Cameron berpendapat bahwa dalam pendidikan ada
keyakinan kuat bahwa hadiah selalu menurunkan motivasi instrinsik murid
Motivasi,hubungan
dan konteks sosiokultural
Ø Motif sosial .
Latar belakang sosial anak akan
mempengaruhi kehidupan mereka disekolah.para periset telah menemukan bahwa
murid yang menunjukan perilaku yang kompeten secara sosial lebih mungkin unggul
secara akademis ketimbang murid yang tidak kompeten.Motif sosial adalah
kebutuhan dan keinginan yang dikenal melalui pengalaman dengan dunia sosial
Ø Hubungan sosial
Hubungan murid dengan orang tua
,teman sebaya ,kawan ,guru dan mentor dan orang lain dapat mempengaruhi
prestasi dan motivasi sosial mereka .telah dilakukan riset tentang hubungan
antara parenting dengan motivasi murid.studi-studi tersebut mengkaji
karakteristik demografis,praktik pengasuhan anak dan provisi pengalaman
spesifik dirumah
Ø Konteks sosiokultural
Sandra graham (1986,1990) telah
melakukan sejumblah studi yang bukan hanya mengungkapkan peran status ekonomi
yang lebih kuat ketimbang peran etnisitas dalam mempengaruhi prestasi ,tetapi
juga mengungkapkan arti penting dari pengkajian motivasi murid etnis minoritas
dalam konteks teori motivasi umum
Tantangan utama bagi banyak murid
dari etnis minoritas ,khususnya mereka yang dari keluarga miskin adalah soal
prasangka rasial,konflik antara nilai kelompok mereka dengan kelompok mayoritas
dan kurangnya orang dewasa yang berprestasi tinggi dalam kelompok kultural
mereka yang dapat bertindak sebagai model peran positif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar